Edit Content
Lantai 2 Kara Lil Sis Café

Kara Lil Sis – Desain Café Japanese Industrial

Kara Lil Sis Café
Kara Lil Sis Café

Apa yang membuat seseorang betah berlama-lama di sebuah coffee shop?
Bukan hanya rasa kopi, tetapi bagaimana ruang membuat pengunjung merasa tenang, diterima, dan nyaman sejak langkah pertama.

Berangkat dari pemahaman tersebut, Delution merancang Kara Lil Sis Café sebagai ruang kopi dengan pendekatan Japanese Industrial — bersih, fungsional, hangat, dan presisi. Desain tidak diarahkan untuk tampil mencolok, melainkan menghadirkan pengalaman ruang yang menenangkan, terstruktur, dan mudah dinikmati.

Filosofi Desain: Japanese Industrial yang Menenangkan

Japanese Industrial pada Kara Lil Sis diterjemahkan melalui keseimbangan antara kesederhanaan Jepang dan kejujuran material industrial. Cahaya, material, dan geometri tidak saling bersaing, tetapi bekerja bersama membangun suasana yang rapi, hangat, dan fokus.

Pendekatan ini membuat ruang terasa “tenang secara visual”, sekaligus tetap hidup dan fungsional untuk aktivitas harian sebuah café.

Fasad Ikonik dengan Geometri Diagonal

Dari luar, identitas bangunan langsung terasa kuat melalui bidang diagonal yang tegas. Elemen ini menjadi ciri visual utama yang mencerminkan karakter interior: modern, presisi, dan terkontrol.

Bukaan besar pada fasad dirancang untuk:

  • Menghadirkan cahaya alami maksimal
  • Memberi kesan terbuka dan ramah
  • Menghubungkan aktivitas dalam ruang dengan lingkungan sekitar

Sejak pandangan pertama, café ini terasa terang, rapi, dan mengundang.

Lantai 1: Area Bar sebagai Pusat Interaksi

Lantai 1 Kara Lil Sis Café
Lantai 1 Kara Lil Sis Café

Memasuki lantai pertama, suasana hangat langsung menyambut. Area bar ditempatkan sebagai focal point — pusat interaksi antara barista dan pelanggan.

Material bernuansa natural, permainan tekstur halus, serta pencahayaan lembut menciptakan atmosfer yang nyaman tanpa terasa berlebihan. Tata letak lantai ini mengalir secara alami, menghubungkan:

  • Area bar
  • Kitchen
  • Outdoor dining

Aktivitas terasa hidup, namun tetap tertata.

Lantai 2: Void sebagai Elemen Cahaya dan Koneksi

Lantai 2 Kara Lil Sis Café
Lantai 2 Kara Lil Sis Café

Di lantai dua, ruang berkembang menjadi lebih terbuka dan terang. Sebuah void besar ditempatkan di tengah bangunan sebagai elemen utama yang menghubungkan antar lantai.

Void ini berfungsi ganda:

  • Menyalurkan cahaya alami hingga ke lantai bawah
  • Menjadi pengikat visual antar ruang
  • Membentuk pengalaman ruang yang dinamis

Area dine-in dirancang lebih luas dengan kombinasi indoor seating, barstool, dan area semi-outdoor, menciptakan ritme ruang yang mendorong interaksi tanpa terasa padat.

Lantai 3: Ruang Tenang dan Reflektif

Lantai 3 Kara Lil Sis Café

Lantai tiga menghadirkan suasana yang lebih privat dan tenang. Area ini menampung:

  • Dine-in tambahan
  • Musholla & area wudhu
  • Ruang office

Meski dirancang lebih compact, koneksi visual dengan void tetap dipertahankan. Di titik ini, void tampil lebih dramatis dan menjadi elemen yang menyatukan keseluruhan bangunan dari bawah ke atas.

Cahaya, Material, dan Presisi Ruang

Kara Lil Sis dibangun dari permainan cahaya alami, material hangat, dan geometri presisi. Setiap sudut dirancang terang, rapi, dan fungsional tanpa kehilangan karakter tropis modern.

Hasilnya adalah ruang yang:

  • Nyaman untuk berlama-lama
  • Efisien secara fungsi
  • Konsisten secara visual

Desain yang Membuat Orang Merasa

Bagi Delution, desain yang baik bukan hanya soal tampilan visual, tetapi bagaimana ruang memengaruhi perasaan dan perilaku penggunanya.

Di Kara Lil Sis Café, keseimbangan itu hadir secara lembut:
hangat, terstruktur, fungsional, dan penuh karakter — menjadikan kopi, ruang, dan pengalaman menyatu secara alami.

Architect

Delution Architect

DESIGN TEAM

Delution Architect

ENGINEER

Delution Architect

CONTRACTOR

Delution Architect

PHOTOGRAPHER

Delution Architect

PROJECT TYPE

LOCATION

Depok

PROVINCE

Jawa Barat

COUNTRY

Indonesia

BUILDING AREA

PROJECT START

16/12/2025

PROJECT COMPLETION

16/12/2025

PROJECT PHASE

Concept