Edit Content

15 Kesalahan saat Membangun Rumah dan Solusi Praktisnya

kesalahan saat membangun rumah
Seorang pria dengan ekspresi tidak puas memegang miniatur rumah

Kesalahan saat membangun rumah mengubah impian tinggal nyaman menjadi mimpi buruk. Ini bisa terjadi gara-gara desain yang berubah-ubah, material habis di tengah jalan, atau lainnya, yang akhirnya membuat stres menumpuk.

Untungnya, masalah-masalah ini bisa Anda antisipasi. Simak 15 kesalahan konstruksi rumah yang paling umum beserta solusinya dari Delution di bawah ini.

Baca Juga : Tips Penting Membangun Rumah Untuk Keluarga Baru

15 Kesalahan dalam Membangun Rumah yang Wajib Dihindari

kesalahan dalam membangun rumah
Seorang wanita cemas menelepon sambil menunjuk pipa air bocor di bawah wastafel dapur

Mari kita kupas satu per satu 15 kesalahan bangun rumah paling krusial yang wajib Anda waspadai:

1. Perencanaan Desain Kurang Matang

Menurut GRK Architecture, perencanaan desain rumah di tahap awal sangat krusial untuk mengantisipasi berbagai masalah struktural dan fungsional yang mungkin timbul di kemudian hari.[1]

Pada pelaksanaannya, tak jarang anggaran yang terbatas memaksa kompromi pada kualitas dan metode pengerjaan. Kompromi inilah yang kemudian berubah menjadi bom waktu.

Baca Juga : 11 Tips Bangun Rumah Secara Bertahap Budget Terbatas

2. Tidak Melakukan Survei Tanah

Kesalahan berikutnya adalah melewatkan studi kelayakan lahan. Padahal, mengabaikan soil test (pemeriksaan tanah) dan analisis kemiringan lahan dapat berakibat fatal pada fondasi.

3. Lupa Contingency

Jika tidak ada alokasi 10-20% dana cadangan untuk hal tak terduga, anggaran biaya bangun rumah yang sudah ketat pun langsung membengkak. Akibatnya, ketika ada kebutuhan mendadak, seluruh rencana keuangan berantakan.

Sebagaimana yang sudah disinggung sebelumnya, ini dapat memicu stres, dan bukan mustahil juga memaksa Anda untuk berkompromi pada kualitas material.

4. Memilih Kontraktor berdasarkan Harga Termurah

Tak sedikit orang yang terpaku pada satu kontraktor hanya karena harganya murah. Padahal, harga terendah bisa berarti material rendah kualitas, tim tidak berpengalaman, atau jadwal yang molor.

5. Koordinasi Antartim Buruk

Jika arsitek, desainer interior, dan kontraktor masing-masing bekerja dalam silo-nya sendiri, sudah tentu akan menciptakan masalah berantai. Nyatanya, sebuah sistem terpadu mutlak diperlukan demi menyelaraskan visi dan eksekusi.

6. Tidak Memikirkan Kebutuhan Jangka Panjang

Jika desain hanya fokus pada kondisi saat ini namun abai terhadap evolusi kebutuhan penghuninya, rumah akan cepat terasa tidak fungsional. Pemiliknya pun mau tak mau mesti melakukan renovasi besar-besaran yang tentunya tidak murah.

7. Material Tanpa Standar Kualitas

Memilih bahan bangunan berstandar rendah hanya karena lebih ekonomis adalah investasi yang keliru. Tak jarang material semacam ini rentan menyebabkan masalah seperti dinding retak, kebocoran, kerusakan akibat karat, dan pengelupasan cat.

8. Layout Tidak Fungsional

Tata letak ruangan yang buruk, dengan sirkulasi udara terhambat dan pencahayaan alami minim, langsung terasa dampaknya. Rumah yang seharusnya menjadi tempat istirahat justru berubah menjadi sumber ketidaknyamanan.

Sayangnya, kekurangan ini sulit diperbaiki kecuali dengan perubahan struktural besar.

9. Perhitungan Struktur Salah

Kesalahan dalam perhitungan struktur seperti beban dan dimensi elemen berimbas pada rusaknya aspek visual bangunan. Namun, dampak yang jauh lebih serius adalah terancamnya keselamatan jiwa penghuninya.

Dengan kata lain, perencanaan struktur yang akurat dan detail adalah prasyarat mutlak untuk mencapai pembangunan efisien.

10. Instalasi Listrik dan Plumbing Direncanakan Belakangan

Menganggap instalasi listrik dan pipa air sebagai pekerjaan finishing adalah kekeliruan fatal. Pipa dan kabel yang seharusnya tertanam rapi di dalam dinding kini harus dipasang dengan cara merusak struktur yang sudah jadi.

11. Mengabaikan Orientasi Matahari dan Ventilasi

Akibat orientasi dan bukaan yang keliru, rumah dapat menimbun panas selama siang hari. Dampaknya adalah ketergantungan berlebihan pada pendingin ruangan dan tagihan listrik yang membengkak.

12. Timeline Konstruksi Tidak Realistis

Sementara itu, keinginan untuk cepat huni kerap mendorong pemilik rumah membuat jadwal terlalu optimis. Sayangnya, kejar-kejaran dengan waktu hanya akan mengakibatkan kompromi pada kualitas pengerjaan.

Dan ironisnya, keinginan ini dapat dipastikan berujung pada proyek yang molor lantaran harus ada pekerjaan ulang.

13. Perubahan Desain di Tengah Jalan

Perubahan rencana yang mendadak di tengah proses konstruksi memicu efek domino pada anggaran dan waktu. Fenomena “scope creep” ini berisiko mengacaukan alur kerja dan menghamburkan sumber daya.

14. Kurangnya Quality Control

Ketiadaan quality control yang konsisten membuka peluang bagi berbagai penyimpangan kualitas. Misalnya, permukaan yang tidak datar, campuran material yang salah, sambungan yang rapuh, hingga lapisan kedap air yang tidak sempurna.

15. Mengabaikan Perizinan

Apabila tidak mengindahkan batas GSB, KDB, dan apabila tidak mengantongi IMB/PKKPR yang resmi, membangun rumah bagaikan mendirikan konstruksi di atas tanah yang tidak aman. Terdapat beberapa konsekuensi yang menanti, mulai dari sanksi administratif hingga masalah dalam pengajuan SLF.

4 Dampak dari Kesalahan Membangun Rumah 

kesalahan membuat rumah
Sepasang suami istri tampak stres menghitung tumpukan tagihan dan anggaran rumah tangga di lantai ruang tamu

Setelah mengidentifikasi berbagai kesalahan membuat rumah yang umum terjadi, penting untuk memahami implikasi jangka panjangnya. 

Karena itu sebelum memulai proyek, pahami terlebih dahulu 4 dampak utama yang salah-salah bisa membuat Anda menyesal tak berkesudahan:

1. Waktu Pengerjaan Molor

Perubahan desain yang terus-menerus dan koordinasi yang buruk di lokasi kerja merupakan pemicu utamanya. Dua faktor ini kemudian memunculkan kebutuhan untuk mengulang pekerjaan dan memperlambat penyelesaian proyek.

2. Biaya Membangun Bengkak

Biaya tambahan tak terduga muncul dari pekerjaan bongkar-pasang, revisi desain di tengah jalan, dan pergantian material. Contingency habis, keuangan pun kacau balau.

3. Desain Tidak Sesuai Harapan

Hasilnya adalah hunian yang tidak nyaman, gelap, pengap, dan layout-nya tidak ergonomis. Penyebabnya adalah kegagalan dalam menerjemahkan kebutuhan menjadi desain yang optimal, terlepas dari tipe ukuran rumah yang dibangun.

4. Durability dan Maintenance Buruk

Material cepat rusak, kebocoran pipa, keretakan dinding, dan finishing yang tidak awet memaksa perbaikan dini yang mahal. Suka tak suka, pemilik rumah mesti senantiasa bersiap-siap menghadapi biaya tak terduga.

Atasi Semua Kendala Bangun Rumah dengan Layanan All-in-One Delution

Penampakan eksterior Ghea House rancangan Delution

Lantas, bagaimana cara mencegah berbagai dampak di atas? Delution menjawab dengan integrasi empat pilar layanan khusus guna mengantisipasi setiap titik rawan dalam pembangunan rumah, berupa:

1. Perencanaan Menyeluruh dari Arsitek Delution

Meliputi konsep desain, tata letak, analisis tapak, hingga orientasi matahari dan zoning ruang untuk menciptakan hunian yang fungsional, berestetika tinggi, namun tetap efisien. Inilah fondasi dari solusi desain build yang terintegrasi.

2. Integrasi Arsitektur, Interior, dan Konstruksi

Dengan semua pihak dalam satu tim, komunikasi menjadi lebih cepat dan mengurangi potensi miskoordinasi. Desain interior maupun eksterior yang sinkron dengan metode pembangunan memangkas revisi, sebuah tips membangun rumah yang amat berguna.

3. RAB Transparan dan Timeline Realistis

Delution menyajikan RAB detail yang transparan dan timeline yang bertanggung jawab. Semuanya sudah lengkap dengan strategi mitigasi risiko agar proyek berjalan sesuai anggaran dan jadwal.

4. Quality Control Terpusat

Melalui monitoring intensif selama fase konstruksi, tim kami menjamin realisasi di lapangan tepat sesuai gambar kerja dan spesifikasi material. Alhasil, Anda pun akan menerima kualitas konstruksi yang presisi dan konsisten hingga tahap finishing.

Ingin bangun rumah impian tanpa kesalahan? Konsultasikan desain dan pembangunan Anda bersama tim arsitek Delution, dari konsep hingga build. Percayakan pada Delution untuk menghindari kesalahan saat membangun rumah dan wujudkan hunian idaman Anda secara sempurna!

FAQ

Apa saja kesalahan umum saat membangun rumah?

Berikut beberapa kesalahan yang paling sering terjadi:
Tidak didasari perencanaan desain yang matang
Tidak melakukan survei tanah atau site analysis
Estimasi biaya yang terlalu optimistis
Memilih kontraktor hanya berdasarkan harga
Kurangnya koordinasi antar arsitek, interior, dan kontraktor
Tidak mempertimbangkan kebutuhan jangka panjang
Menggunakan material tanpa standar kualitas yang jelas
Tata letak ruangan yang tidak fungsional
Kesalahan dalam perencanaan struktur
Instalasi listrik dan plumbing dipikirkan setelah bangun
Mengabaikan orientasi matahari dan ventilasi
Membuat timeline pembangunan yang tidak realistis
Sering mengubah desain di tengah konstruksi
Kurangnya quality control di lapangan
Mengabaikan legalitas dan perizinan

Bagaimana cara menghindari kesalahan saat membangun rumah?

Rencanakan secara matang bersama arsitek dan kontraktor berpengalaman. Yang tak kalah penting, buat desain detail, hitung anggaran realistis plus dana cadangan, dan lengkapi semua izin sebelum mulai membangun.

Apakah penting menggunakan jasa arsitek profesional?

Ya, sangat penting. Arsitek profesional menjamin bahwa proses konstruksi menghasilkan rumah yang aman, fungsional, efisien, sesuai kebutuhan, dan bebas kesalahan mahal.

Apa solusi terbaik agar rumah sesuai harapan?

Solusi terbaik adalah bekerja sama dengan tim One Stop Design & Build seperti Delution, yang menangani arsitektur, interior, dan konstruksi secara terpadu. Perencanaan menyeluruh dan koordinasi profesional memberikan beberapa keuntungan, termasuk terhindarnya kesalahan dan pembengkakan biaya selama pembangunan rumah impian Anda.

Referensi:

Common Home Building Mistakes and How to Fix Them

https://www.kompas.com/homey/read/2022/05/29/170000276/5-kesalahan-fatal-yang-sering-dilakukan-saat-membangun-rumah-

https://civilpracticalknowledge.com/common-mistakes-in-construction

What Are the Biggest Mistakes to Avoid When Building a Custom Home?

Artikel Lainnya

25 Ide Desain Rumah American Style untuk Hunian Anda
04Dec

25 Ide Desain Rumah American Style untuk Hunian Anda

Desain rumah American Style menawarkan perpaduan unik antara fungsi dan…

10 Rumah Jawa Modern yang Memadukan Kearifan Lokal & Desain Masa Kini
03Dec

10 Rumah Jawa Modern yang Memadukan Kearifan Lokal & Desain Masa Kini

Rumah Jawa modern menghadirkan harmoni antara estetika kontemporer dan kearifan…

9 Ide Desain Rumah Nyaman untuk Keluarga Besar Impian Anda
01Dec

9 Ide Desain Rumah Nyaman untuk Keluarga Besar Impian Anda

Rumah keluarga adalah investasi terbaik untuk masa depan bersama orang-orang…